Minggu, 09 September 2012

Games Dan Masa Depan Papua



Game dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai permainan. Permainan dalam hal ini merujuk pada pengertian kelincahan intelektual (intellectual playability). Dengan kata lain game  merupakan bentuk kegiatan yamg memerlukan pemikiran, kelincahan intelektual dan pencapaian terhadap target tertentu. Dan juga suatu  kegiatan yang dilakukan oleh seseorang  dalam menghilangkan rasa ngatuk, bosan sedih,stress dan juga meramaikan keadaan. 
          Saat ini banyak games yang beredar di Negara kita, namun games-games  tersebut mendatangkan dari luar negeri. Nah sekarang bagaimana caranya supaya kita dapat menciptakan games yang baru, unik, serta jalan ceritanya mudah di pahami oleh orang lain ? Jalan terbaik untuk menciptakan games baru, yaitu melalui jurusan games technology yang baru buka tahun ini di Universitas Katolik (Unika)  Soegijapranata Semarang . Karena semua pasilitas yang ada di Unika selalu mendukung perkembangan baik di bidang pendidikan maupun technologynya. Pada tahun ini pemerintah telah membuka peluang bagi generasi muda yang lebih khususnya bagi adik-adik yang masih belajar di SD, SMP dan SMA. Sebab melalui peluang ini kita dapat mengangkat mana baik suku, bangsa dan Negara. Yang lebih menariknya belajar melalui gamas technology adalah andaikata kita berhasil menciptakan games yang baru, unik, dan mudah dipahami oleh konsumen, kemudian game tersebut kita jual melalui internat. Jika tim produksi games menentukan harga satu kali download Rp 2.000,00 (dua ribu rupiah). Nah misalkan sekarang  200.0000 (dua ratus ribu) orang yang mendownload games tersebut dalam tiap bulan. Berapakah hasilnya? Cara hitungnya sebagai berikut. Per download x banyaknya orang yang mendownload   Rp 2.000,00 x 2.00000 = Rp 400.000.000,00 (empat ratus juta rupiah) per bulan. Nah ada pertanyaan muncul bahwa berapakah hasil per tahunnya ? Caranya sama , mari kita lihat hasilnya.  Hasil per bulan sudah jelas Rp 400.000.000,00 x12 bulan = 4.800.000.000,00 (empat miliyar delapan ratus juta) per tahun.
          Oleh sebab itu, kami sebagai generasi penerus sebenarnya kami memiliki banyak peluang untuk menciptakan game-game yang baru dan menarik melalui peluang games technology yang baru diselenggarakan oleh pemerintah ditahun ini. Jika kita sia-siakan peluang ini,maka masa depan generasi penerus lebih khususnya Papua mau bawa kemana? Maka itu kami menghimbau kepada adik-adik yang masih belajar dibangku SD, SMP dan SMA, dapat gunakan peluang ini dengan baik, karena inilah salah satu jalan terbaik buat kami dan salah satu moitvasi bagi kami, supaya kami juga bisa mengangkat jati diri dan etika anak Papua melalui games technology yang diselenggarakan oleh pemerintah ditahun ini.
Dengan demikian akhir kata ,mengapa orang lain bisa kami tidak bisa …kalau bukan sekarang kapan lagi… kalau bukan kami siapa lagi…                              

0 komentar:

Posting Komentar